Field Study adalah kegiatan edukatif SMP Labschool Cibubur dari tahun ke tahun ke kota kembang, yaitu Kota Bandung. Field Study kali ini diikuti oleh seluruh siswa Angkatan 4 SMP Labschool Cibubur yang sekarang duduk di bangku kelas 7 SMP. Field Study tahun ini diadakan pada 21 Oktober 2014, tepatnya pada hari Selasa.
Para siswa Angkatan 4 mulai berkumpul pukul 06.00 WIB di sekolah, tepatnya di hall, untuk melaksanakan kegiatan apel pelepasan Field Study 2014 sesuai dengan kelompok masing-masing yang telah dibagi berdasarkan abjad dari kelas 7A-7F. Pada apel tersebut, Pak Uswadin selaku kepala sekolah, Pak Wido selaku ketua panitia, dan Bu Indira selaku Ketua BPS Labschool YP-UNJ memberi sambutan kepada siswa-siswi Angkatan 4.
Setelah itu, para siswa-siswi beranjak ke lapangan parkir belakang sekolah untuk naik ke bus masing-masing. Disana terdapat 5 bus. Masing-masing bus terdiri atas 3 kelompok dengan jumlah sekitar 42 siswa dengan 2 guru pendamping. Di sepanjang perjalanan, bus selalu ramai. Ada yang bernyanyi, bercanda, makan, dan lain-lain. Tak terasa 3 jam berlalu. Para siswa Angkatan 4 tiba di Bandung, tepatnya di Museum Puspa Iptek di Kota Baru Parahyangan. Di sana, para siswa melakukan eksperimen geyser dan mencoba alat-alat peraga ilmiah, contohnya kaleidoskop, sepeda diatas tali satu, dan masih banyak lagi yang bisa ditemukan disana.
Hari menjelang siang, para siswa bergegas masuk ke bus untuk pergi ke Bale Seni Barli. Tempat itu adalah tempat pengembangan seni budaya Jawa Barat, seperti angklung, lukisan di atas kaca, dan wayang golek. Mereka mencoba bermain angklung dengan lagu yang dipersembahkan untuk para guru. "Aku kira bermain angklung itu susah, ternyata seru banget!" seru Sekar, salah satu siswi angkatan 4. Di sana, mereka juga mencoba melukis di atas kaca. Ada yang mendapat gambar Winnie The Pooh, Minnie Mouse, ular, dan masih banyak lagi gambar yang disediakan.
Selepas dari Bale Seni Barli, siswa Angkatan 4 melanjutkan perjalanannya ke Museum Geologi yang terletak di dekat Gedung Sate. Namun, sebelum masuk ke dalam Museum Geologi, mereka salat Ashar dijama' dengan Zuhur terlebih dahulu di masjid yang dekat dengan museumnya. Barulah setelah sholat, mereka memasuki Museum Geoloi. Di dalamnya terdapat fosil-fosil hewan, batu-batuan, sejarah asal-usul perkembangan manusia di Indonesia, dan masih banyak lagi. Juga ada simulator gempa yang membuat sisw-siswi Angkatan 4 rela mengantre panjang hanya untuk mencobanya. Setelah puas berkeliling, mereka berfoto bersama di depan Museum Geologi.
Setelah itu, kami bergegas masuk ke bus untuk kembali ke sekolah. Di dalam bus, kami diberi burger untuk cemilan sore. Di luar sempat turun hujan yang cukup deras sehingga cukup mendukung untuk tertidur lelap setelah seharian beraktivitas. Bus-bus tiba di sekolah kurang lebih pukul 18.00 WIB setelah azan maghrib berkumandang. Kemudian, para siswa mulai bergegas pulang ke rumah masing-masing. Hari itu akan selalu terkenang di hati semua murid.
Oleh: Adelia Ashakayla & Mahendradewi Dyah Sekartaji (7B)


0 komentar:
Posting Komentar